Judi esport online belakangan jadi salah satu bentuk hiburan baru yang banyak digemari. Jutaan orang sudah mengikuti tren ini, baik sekadar untuk seru-seruan maupun untuk mengikuti perkembangan dunia esports yang makin besar setiap tahun. Di sni, kita bakal ngobrol soal beberapa hal penting terkait judi esport online, termasuk risiko yang perlu kamu waspadai. Aku juga bakal kasih info soal sumber bantuan kalau kamu atau keluargamu merasa terdampak oleh aktivitas ini.

Apa Sih Esports Itu?

Esports pada dasarnya adalah kompetisi game—konsepnya mirip banget dengan olahraga tradisional. Ada tim, ada pemain profesional, ada penggemar, ada pertandingan, dan tentu saja, ada yang memasang taruhan lewat berbagai bentuk judi esport online.

Pertandingan esports disiarkan secara live dan ditonton jutaan orang dari seluruh dunia. Popularitasnya yang meroket membuat industri ini berkembang menjadi bisnis bernilai miliaran rupiah. Platform seperti YouTube dan Twitch juga membuat akses menonton jauh lebih mudah untuk siapa pun yang punya koneksi internet.

Sama seperti atlet olahraga biasa, pemain esports yang sukses bisa memperoleh gaji besar. Beberapa turnamen internasional bahkan menawarkan total hadiah mencapai miliaran rupiah, membuat para pemain dan tim berlomba menampilkan performa terbaik mereka.

Cara Kerja Judi Esport Online

Bertaruh saat pertandingan esports berlangsung kini jadi kegiatan yang sangat populer. Dalam dunia judi esport online, ada tiga jenis taruhan yang paling sering digunakan:

• Fixed odds menggunakan uang asli melalui situs taruhan online.
• Social betting, yaitu taruhan antar individu yang diatur secara pribadi.
• Skins gambling dan loot boxes, yang biasanya terjadi langsung di dalam game.

Beberapa jenis taruhan bersifat khusus untuk game tertentu seperti CS:GO, League of Legends, atau Dota 2. Contohnya, kamu bisa bertaruh siapa pemain yang mendapatkan first kill dalam sebuah pertandingan. Selain itu, ada juga taruhan yang lebih umum seperti siapa yang menang match, siapa yang menjuarai turnamen, hingga berapa skor akhirnya.

Dengan perkembangan pesat esports, tidak heran kalau judi esport online ikut tumbuh cepat dan makin dikenal banyak orang. Namun penting untuk selalu paham risikonya sebelum terjun lebih jauh.

Risiko dan Dampak Judi Esport Online yang Perlu Kamu Tahu

Selain taruhan odd–even dan over–under, ada banyak bentuk taruhan lain dalam judi esport online yang semakin mudah diakses. Karena itulah, penting banget untuk memahami risiko yang mungkin muncul, terutama untuk anak muda yang aktif bermain game.

Apa Saja Kekhawatiran dari Judi Esport Online?

Seiring esports makin mainstream dan akses menuju judi esport online semakin terbuka, banyak orang—terutama orang tua—yang belum sadar bahwa aktivitas ini sebenarnya mirip dengan perjudian tradisional.

Salah satu masalahnya adalah bentuknya yang tidak terlihat seperti judi. Banyak orang tua tidak menyadari bahwa taruhan esports dan pembelian loot box sebenarnya bisa masuk kategori perjudian.
Yang bikin makin berisiko, perjudian tradisional jelas dilarang untuk anak di bawah umur, tapi judi esport online dan mekanisme gambling dalam game tidak selalu diatur secara ketat. Akibatnya, anak di bawah 18 tahun, atau bahkan di bawah 21 tahun di beberapa wilayah, bisa dengan mudah berjudi—sering kali menggunakan kartu kredit orang tua.

Pengaruh Media Sosial

Media sosial juga punya peran besar dalam menormalisasi kegiatan ini. Banyak situs judi esport online menggunakan konten meme dan postingan lucu untuk menarik perhatian gamer muda.
Cara promosi seperti ini berbeda banget dengan iklan taruhan olahraga tradisional yang biasanya menyasar orang dewasa.

Minim Pengetahuan, Risiko Semakin Tinggi

Kekhawatiran berikutnya muncul dari minimnya pemahaman pemain tentang permainan yang mereka pertaruhkan.
Game seperti Dota 2 atau League of Legends punya mekanisme yang kompleks. Tanpa pemahaman mendalam, pemain cenderung bertaruh hanya berdasarkan tebakan.
Ini berbeda dengan olahraga seperti sepak bola, yang aturannya sudah umum dipahami penonton.

Risiko Kecurangan dan Match Fixing

Masalah lain dalam judi esport online adalah potensi kecurangan seperti match fixing, serta kurangnya sistem anti-fraud yang kuat.
Semakin banyak anak muda terlibat dalam taruhan atau aktivitas gambling di dalam game, semakin besar pula kekhawatiran bahwa sebagian dari mereka bisa mengalami masalah serius atau bahkan kecanduan.

Dampak Negatif dari Judi Esport Online

Ketika seseorang mulai kecanduan, dampaknya bisa sangat luas, seperti:

• Kesehatan fisik yang menurun
• Cemas dan depresi
• Kesempatan sekolah atau pekerjaan yang hilang
• Konflik dengan teman atau keluarga
• Masalah keuangan dan emosi

Kalau kamu merasa bahwa judi esport online sudah mulai mengganggu hidupmu, atau kamu khawatir dengan kondisi anggota keluarga, penting untuk mencari bantuan sedini mungkin.